TIMESindo.com, BANGKALAN – Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PUDAM) Sumber Sejahtera Bangkalan, Madura, Jawa Timur berhasil menekan piutang atas tunggakan pembayaran pelanggan. Capaian ini berkat dari inisiatif mengubah sistem pembayaran.
Diketahui, dalam waktu relatif singkat, mulai dari tahun 2023 piutang pelanggan yang sebelumnya mencapai Rp10 miliar lebih, kini berhasil ditekan hingga Rp7 miliar, dan saat ini masih tersisa Rp3 miliar.
Direktur PUDAM Sumber Sejahtera Kabupaten Bangkalan, Sjobirin Hasan menyampaikan bahwa, langkah digitalisasi pembayaran ini terbukti meningkatkan kesadaran dan kedisiplinan pelanggan dalam membayar tagihan air tepat waktu.
“Kami melihat kebiasaan pelanggan telah berubah. Dengan sistem online, akses pembayaran jadi lebih mudah, cepat, dan transparan. Ini berdampak langsung pada peningkatan tingkat kolektibilitas,” kata dia, Jumat 15 Agustus 2025.
Transformasi ini melibatkan integrasi sistem pembayaran dengan berbagai platform digital, seperti mobile banking yang bekerja sama dengan Himbara, marketplace seperti Shopee, Tokopedia, dan Lazada, serta waralaba seperti Indomaret dan Alfamart.
PUDAM Sumber Sejahtera Bangkalan juga aktif melakukan edukasi kepada pelanggan tentang pentingnya pembayaran tepat waktu serta manfaat penggunaan layanan digital. Upaya ini dinilai sukses menciptakan budaya baru di kalangan para pelanggan.
“Yang sebelumnya masih bergantung pada sistem pembayaran manual sekarang pelanggan sudah bisa bayar di mana saja. Jadi lebih praktis, dan pelanggan pun lebih patuh,” kata dia.
Keberhasilan ini, kata Sjobirin sapaan akrab Sjobirin Hasan, menjadi contoh nyata bahwa inovasi digital dapat memberikan dampak positif bagi efisiensi kinerja perusahaan daerah, khususnya dalam pengelolaan piutang yang selama ini menjadi tantangan utama.
“Kami berharap pencapaian ini dapat dipertahankan bahkan ditingkatkan di masa mendatang melalui pengembangan sistem yang lebih terintegrasi dan responsif terhadap kebutuhan pelanggan,” tutupnya. ***
